Tujuan Manajemen Strategi
- Memberikan Arah dalam Mencapai Tujuan
Seperti yang sudah disinggung dalam pengertian manajemen organisasi diatas bahwa manajer berperan untuk mengarahkan semua pihak dalam hal ini sumber daya perusahaan untuk melakukan kegiatan yang mengarah pada tujuan perusahaan. Arah kegiatan yang jelas harus menjadi landasan untuk mengendalikan dan mengevaluasi keberhasilan.
- Menjaga Kepentingan Berbagai Pihak
Manajer dalam menyusun strategi dengan mempertemukan kebutuhan masing-masing pihak seperti supplier, karyawan, pemegang saham, perbankan dan juga masyarakat secara luas. Komponen tersebut berperan dalam berhasil atau tidaknya kebijakan yang dibuat.
- Mengantisipasi Setiap Perubahan Secara Merata
Dengan adanya manajemen strategis memungkinkan para eksekutif untuk mengantisipasi perubahan serta menyiapkan pedoman untuk pengendalian. Tujuannya untuk memperluas kerangka berpikir secara perspektif.
- Berkaitan Dengan Efektivitas dan Efisiensi
Manajer strategi bertanggung jawab tidak hanya untuk mengkonsentrasikan kemampuan diatas kepentingan efisiensi melainkan juga memiliki perhatian yang serius terhadap sumber daya untuk bekerja keras dengan melakukan pekerjaan secara efektif.
Pada pelaksanaannya tujuan manajemen strategis adalah sebagai berikut:
- Untuk mengimplementasikan dan melakukan evaluasi strategi yang telah dipilih secara efektif dan efisien
- Bertujuan untuk mengevaluasi kinerja, meninjau, mengkaji ulang, melakukan koreksi dan penyesuaian jika ditemukan penyimpangan dalam implementasi strategi
- Untuk membuat strategi baru yang dirumuskan agar sesuai dengan perkembangan lingkungan eksternal
- Bertujuan untuk meninjau ulang kekuatan dan kelemahan organisasi, melihat peluang dan ancaman dalam bisnis
- Agar organisasi dapat berinovasi atas produk atau layanan sehingga bisa terus diterima oleh konsumen.
Manfaat Manajemen Strategi
Seperti yang telah disebutkan di atas, manajemen strategi sangat diperlukan untuk berbagai kegiatan untuk bisa mencapai tujuan dengan baik. Berikut ini adalah beberapa manfaat manajemen strategi:
- Manajemen strategi dapat menghasilkan keputusan terbaik bagi organisasi
- Kegiatan merumuskan strategi akan membantu meningkatkan kemampuan organisasi dalam menghadapi berbagai tantangan
- Keterlibatan pegawai dalam merumuskan strategi akan membuat merek mengerti dan menghargai produktivitas yang pada akhirnya meningkatkan motivasi kerja
- Implementasi manajemen strategi akan membuat sebuah organisasi menjadi lebih peka terhadap ancaman dari luar
- Manajemen strategi yang baik akan membantu mencegah berbagai masalah yang berasal dari dalam ataupun dari luar
- Implementasi manajemen strategi akan membuat proses operasional sebuah organisasi menjadi lebih efektif dan efisien
- Strategi manajemen membantu perusahaan untuk bisa beradaptasi terhadap perubahan
- Pelaksanaan manajemen strategi akan membuat organisasi lebih profitable ketimbang organisasi yang belum menerapkannya
Proses dan Tahapan Manajemen Strategi
Seorang pemula dalam dunia bisnis terutama pada skala yang kecil, biasanya cenderung mengabaikan dasar-dasar dalam melakukan bisnis. Mereka cenderung memulai bisnis tanpa rencana, hanya menetapkan sasaran tanpa membuat strategi.
Dalam sebuah perusahaan terutama pada bisnis komersial tentu saja menyusun manajemen strategis sangat dibutuhkan. Berikut beberapa tahapan dalam proses menyusun manajemen strategis:
- Merumuskan Strategi
Pada tahap ini organisasi akan melakukan pengembangan visi dan misi, melakukan analisis SWOT, menentukan dan menetapkan tujuan jangka panjang organisasi, dan beberapa strategi alternatif lainnya.
- Menerapkan Strategi
Pada tahap ini, strategi yang telah ditetapkan kemudian diimplementasikan misalnya merancang struktur organisasi, distribusi sumber daya, membuat kebijakan, pengembangan proses pengambilan keputusan, dan pengelolaan sumber daya manusia, usaha pemasaran (baca: Pengertian Pemasaran), dan lainnya.
- Mengevaluasi Strategi
Lingkungan terus berubah seiring berjalannya waktu sehingga diperlukan evaluasi secara berkala. Tujuannya untuk melihat faktor-faktor baik secara internal maupun eksternal perusahaan.
Ada tiga kegiatan utama dalam evaluasi strategis, diantaranya:
- Mengkaji ulang berbagai faktor internal dan eksternal yang menjadi landasan perumusan strategi yang telah diterapkan sebelumnya
- Mengukur kinerja saat ini
- Melakukan upaya perbaikan terhadap kekurangan kinerja sebelumnya demi keberhasilan di masa depan
Cara Menyusun Strategi Bisnis yang Efektif
Berikut ini adalah bagaimana cara menyusun strategi bisnis yang efektif:
- Berpikir Kritis
Seseorang yang berfikir kritis akan lebih mudah dalam mengetahui masalah-masalah yang ada saat ini. Dengan mengetahui suatu masalah, seseorang nantinya akan berusaha mencari jalan keluar.
Nah, dalam menjalankan strategi yang baik, seseorang perlu berfikir kritis untuk dapat mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam lingkup internal maupun eksternal sehingga akan mengurangi resiko kegagalan dalam bisnis
- Berpikir Kreatif
Dalam melakoni usaha bisnis, kita dituntut untuk berfikir kreatif terutama dalam menentukan jenis produk atau barang yang akan diproduksi. Keuggulan suatu produk atau jasa serta kebutuhannya dalam kehidupan masyarakat akan membantu menarik minat mereka untuk menggunakannya.
- Berani Mengambil Resiko
Bisnis adalah dunia yang keras, penuh liku dan tidak ada yang berjalan mulus. Untuk memulai suatu bisnis dibutuhkan orang-orang yang berani mengambil resiko.
Orang yang ragu akan mengalami kesulitan bahkan untuk memulai sekalipun. Akan tetapi, pada pelaksanaannya seseorang yang berani mengambil resiko juga perlu bekerja keras agar usaha yang dijalankan berbuah manis.
- Berpikir Terbuka dan Oportunis
Berpikir terbuka sangat penting dalam bisnis, terutama melihat bisnis Anda dalam sudut pandang yang berbeda untuk memunculkan ide baru. Orang yang berfikir terbuka akan lebih mudah bankit dan membangun terhadap kritik dari orang lain. Seseorang yang oportunis akan lebih mudah dalam mencari dan memanfaatkan peluang yang ada.
- Menjadi Orisinil
Ciptakan produk yang dapat menjadi ciki khas dari usaha yang Anda geluti tanpa perlu menjiplak orang lain, karena itulah yang membedakan produk Anda dari produk lain di mata konsumen.