Manajemen: Manajemen Perubahan (Change Management)

Idris Sardi
0

Perubahan adalah sebuat kata yang melekat dan tidak tidak dapa dihindarkan dalam kehidupan manusia. Perubahan mencakup seluruh segi kehidupan baik pada individu maupun tinggkat organisasi. Dalam tataran organisasi perubahan terjadi di setiap lini dan level manajerial. Perubuhan memang terkadang membawa perbaikan, namun terkadang juga mengakibatkan kehancuran. Berbagai cara dan  strategi dilakukan untuk meminimalisir dampat uang ditimbulkan karena adanya perubahan. Selain itu perubahan yang terjadi di satu bagian tidak hanya membawa dampak perubahan pada bagiannya saja. namun juga akan berdampak pada bagian-bagian lainnya baik secara langsung maupun tidak langsung.

Untuk itu pada tataran organisasi, mengingat setiap perubahan yang terjadi akan berdampak pada setiap orang di organisasi tersebut, baik para manajer maupun staf dan anggota organisasi lainnya. maka perubahan harus disikapi dengan serius. Tanggapan atas suatu perubahan dapat secara positif atau negatif. Tanggapan ini bergantung pada jenis dan tingkat perubahan yang terjadi.

Tanggapan positif: Artinya menerima adanya perubahan dan menyikapinya dengan meningkatkan upanya sehingga menghasilkan tingkat kinerja yang baik.

Tanggapan negatif: Sikap untuk menolak adanya perubahan dan menilai bahwa perubahan tersebut akan merugikan diri manajemen maupun organisasi secara keseluruhan.

Dengan demikian, pimpinan organisasi di samping harus menyadari adanya perubahan dalam organisasi dan peka terhadap perubahan yang terjadi di luar organisasi yang dipimpinnya, juga harus mampu mengkalkulasikan dan memperkirakan dampak dari perubahan-perubahan yang terjadi itu, serta harus memiliki keberanian untuk melakukan perubahan di dalam organisasi, guna meningkatkan kapasitas dan daya dukung organisasi dalam mencapai tujuan. Untuk itu diperlukan pemahaman yang komprehensif mengenai manajemen perubahan (change management)
Tags:

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)